GBPUSD Lanjutkan Penurunan Meski Data Penjualan Ritel Inggris Positif

GBPUSD Lanjutkan Penurunan Meski Data Penjualan Ritel Inggris Positif

Diperbarui • 2023-02-17

GBPUSD gagal melanjutkan rebound dari level terendah enam minggu setelah data penjualan ritel Inggris yang kuat gagal menopang pasangan cable tersebut. laporan Kantor Statistik Nasional menunjukkan Penjualan Ritel bulanan Inggris tumbuh 0,5% berbanding terbalik dengan perkiraan pasar untuk penurunan -0,3% dan melonjak dari laporan sebelumnya di angka -1,0%.

Dolar AS masih menunjukkan kekuatannya secara luas di tengah kekhawatiran Fed yang hawkish, data AS yang optimis membuat pasangan mata uang utama masih berpotensi besar mencatat penurunan dengan Risalah Fed, data PMI awal AS untuk bulan Februari menjadi petunjuk arah yang jelas.

Kenaikan terbaru data Penjualan Ritel Inggris masih belum cukup mengatasi bias dovish Bank of England (BoE) yang mengambil petunjuk dari data ketenagakerjaan dan inflasi Inggris yang suram, yang dirilis awal pekan ini.

Reaksi Pasar

GBPUSD melanjutkan tren penurunannya meski sempat menguat pasca rilis data penjualan ritel Inggris di tengah Minimnya rilis data ekonomi utama. Kepercayaan pasar saat ini relatif lebih kuat atas langkah Fed selanjutnya, sementara sentimen pesimisme menaungi BoE.

Tren

GBPUSD sempat rebound dari level terendah 1,5 bulan ke level 1.1950 pasca rilis data Penjualan Ritel Inggris. Namun, Dolar AS yang secara luas cukup masih membebani pasangan Cable.

Rencana Perdagangan

Potensi Sell GBPUSD dapat dipertimbangkan pada level 1.1890 dengan target profit pada level 1.1880/1.1870.

Potensi Buy GBPUSD dapat dipertimbangkan pada level 1.1935 dengan target profit pada level 1.1945/1.1950.

GBPUSD 170223.jpg

Menyerupai

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera